Kabupaten karawang memang banyak di kisahkan perjuangan tentang kemerdekaan Indonesia. Salah satunya pembuatan naskah proklamasi di rumah laksamana tadashi maeda yang menjadi gerbang awal Indonesia untuk merdeka dengan dibacakannya teks proklamasi di Jakarta kala itu. Kabupaten karawang lah yang menjadi saksi bisu perjuangan tokoh pemuda yang menjadi pemeran tersusunnya naskah proklamasi kemerdekaan Indonesia. Pasca kemerdekaan berlangsung nama-nama tokoh kemerdekaan dan perjuangan dikenang sebagai pahlawan Indonesia, menjadikan nama jalan sebagai bentuk apresiasi terhadap para pahlawan Indonesia agar generasi muda tidak kehilangan tokoh perjuangan bangsanya sendiri seperti Jl. Jendral Ahmad Yani, Jl. Otto Iskandar Dinata, dll yang tersebar di setiap petigaan atau perempatan jalan di kabupaten karawang. Setiap daerah memiliki Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang pemberian nama jalan dan fasilitas umum yang diregulasi oleh DPRD dengan memperhatikan nilai-nilai sejarah, ada
Kekayaan sumber daya alam yang dimiliki kawasan Indonesia menjadikan Indonesia memiliki banyak potensi untuk dikembangkan baik dalam sektor pertanian, perkebunan, pertambangan, industri dan pariwisata. Selain kekayaan sumber daya alam yang melimpah, unsur keindahan alam, keunikan budaya, peninggalan sejarah, keanekaragaman flora dan fauna serta keramahan penduduk lokal menjadi nilai tambah bagi pengembangan sektor periwisata di Indonesia. Pariwisata dinilai oleh banyak pihak memiliki arti penting sebagai salah satu alternatif pembangunan, terutama bagi negara atau daerah yang memiliki keterbatasan sumber daya alam. Untuk memaksimumkan dampak positif dari pembagunan pariwisata dan sekaligus menekan serendah mungkin dampak negatif yang ditimbulkan, diperlukan perencanaan yang bersifat menyeluruh dan terpadu. Perubahan yang terjadi tidak lepas dari dinamika yang terjadi, baik dilihat dari sisi permintaan (demand side) maupun dari sisi pasokan (supply side) produk-produk wisa